Budaya Perayaan Lebaran

0
792

Setelah berpuasa selama sebulan penuh tradisi yang paling dirindukan adalah Hari Raya Idul Fitri atau Lebaran. Hari Raya Idul Fitri merupakan hari kemenangan bagi umat Islam. Pada momen ini, seluruh keluarga dapat berkumpul dan bersukacita. Tradisi hari raya Idul Fitri berbeda di tiap daerahnya. Namun, ada beberapa tradisi hari raya Idul Fitri yang meluas dan dilakukan di seluruh nusantara. Nah, apa saja tradisi itu?
Berikut tradisi Hari Raya Idul Fitri yang ada di Indonesia :

1 . Mudik
Tradisi hari raya Idul Fitri di Indonesia yang paling dikenal adalah mudik. Mudik berasal dari istilah jawa yakni singkatan dari “mulih dilik” yang artinya adalah pulang sebentar. Mudik menjadi agenda wajib bagi masyarakat Indonesia terutama bagi umat muslim yang tinggal jauh di luar kampung halaman. Transportasi yang digunakan biasanya berupa pesawat terbang, kereta api, kapal laut dan kendaraan pribadi lainnya.

2 . Ziarah kubur
Saat hari raya Idul Fitri masyarakat biasa mengunjungi makam untuk mendoakan keluarga atau kerabatnya yang telah berpulang ke rahmatullah. Biasa didepan makam mereka membacakan ayat ayat suci Al-Qur’an dan doa-doa agar orang orang yang dicintainya senantiasa dalam lindungan Allah SWT kemudian dilanjutkan dengan menaburkan bunga. Menaburkan bunga ini mempunyai tujuan tersendiri yakni disebutkan dalam salah satu sabda nabi, menaburkan bunga dapat digunakan sebagai pengganti pelepah kurma basah yang berguna untuk mengurangi siksa kubur.

3 . Ketupat
Makanan satu ini harus ada saat hari raya Idul Fitri tiba, saat lebaran tiba tidak lengkap rasanya jika tanpa ketupat. Masyarakat Jawa percaya istilah ketupat diartikan dengan ngaku lepat alias mengakui kesalahan bentuk segi empat dari ketupat mempunyai makna kiblat papat lima pancer yang berarti empat arah mata angin dan satu pusat yaitu arah jalan hidup manusia dimana pusatnya adalah Allah SWT. Ketupat biasanya disajikan dengan makanan yang mengandung santan. Ternyata santan mempunyai filosofi tersendiri yang artinya pengapunten atau memohon maaf.

4 . Takbiran
Malam Lebaran selalu ditandai dengan kumandang takbir untuk merayakan hari kemenangan setelah sebulan penuh berpuasa. Mengumandangkan takbir biasanya di lakukan di masjid-masjid maupun arak-arakan keliling kampung dengan membawa bedug.

5 . Silaturrahmi
Tradisi yang tak terpisahkan saat lebaran ini dilakukan dengan sungkem pada orang yang lebih tua. Makna silaturahmi adalah kekusutan, kekeruhan atau kesalahan yang selama ini dilakukan dapat dihalalkan kembali. Artinya semua kesalahan melebur, hilang dan kembali sedia kala.

6 . Baju baru
Hari raya lebaran memang identik dengan baju baru tapi sebenarnya pada hari raya lebaran tidak harus menggunakan baju baru cukup baju terbaik yang kita miliki, bersih dan rapi. Namun, hal ini sudah menjadi tradisi jadi tidak heran jika pusat pembelanjaan selalu ramai saat lebaran tiba.

7 . Petasan dan kembang api
Satu lagi tradisi Lebaran di Indonesia yang tak kalah meriah dari malam takbiran adalah petasan dan kembang api. Tradisi yang sudah mengakar pada diri masyarakat ini susah untuk diberantas. Padahal sudah banyak himbauan dan larangan tapi tetap saja petasan muncul disana sini. Setiap lebaran tiba, pasti banyak orang yang berjualan petasan dan kembang api.

8 . THR
Tradisi yang paling ditunggu tunggu anak anak saat lebaran tiba adalah THR. Dimana anggota keluarga yang telah berpenghasilan akan membagikan amplop berisi kan THR pada anak anak kecil. Selain itu perusahaan-perusahaan juga akan mengeluarkan THR untuk para karyawannya. hal ini juga telah menjadi ketetapan pemerintah.

9 . Parcel lebaran
Tradisi ini cukup populer di Indonesia dimana orang orang akan membagikan bingkisan kepada kerabat atau saudaranya untuk merayakan hari raya idul fitri. Biasanya parcel berisi makanan dan minuman tapi tak jarang ada orang yang mengkreasikan parcel nya sendiri dengan barang barang yang unik.

Demikian beberapa budaya atau kebiasaan yang sering kita jumpai di suasana lebaran di Indonesia. Hal yang disebutkan di atas, tentu dilihat secara umum. Perayaan secara khusus, biasanya menyesuaikan daerah masing-masing dan banyak keunikan di sana. Indonesia kaya akan suku dan budaya, wajar bila semarak lebarannya pun berwarna.(sar/fay)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here