Di berbagai belahan dunia, kubah merupakan bagian dari arsitektur bangunan yang umum ditemukan sejak dulu. Tidak seperti di Indonesia yang identik dengan Islam, kubah di mancanegara bisa ada pada beragam bangunan seperti gedung pemerintahan, kampus, dan gedung olah raga. Hal yang umum, katedral atau gereja di sana memiliki kubah di atasnya meski dengan karakteristik yang berbeda.
Kubah dalam perjalanannya melintasi beragam peradaban. Sehingga tak aneh bila kubah memiliki semacam rasa dari tiap peradaban yang pernah mewarnainya. Ada kubah dengan corak Romawi, Persia, Bizantium, Italia, dan Islam. Akan tetapi, seperti apa pun corak dan desainnya, secara mendasar kubah berbentuk setengah bola yang berongga.
Mengingat perjalan historis kubah yang panjang, wajarlah bila kini terdapat banyak jenis kubah. Bahannya juga beragam, mulai dari bata, kayu, beton, besi tuang, hingga logam baja. Apa saja jenis kubah tersebut ? Berikut ringkasannya.
1. Kubah Corbel
Bisa dianggap sebagai model kubah paling kuno. Kontruksinya masih sederhana, ala zaman paleolitikum. Disusun dari batu horizontal secara bertumpuk sehingga membentuk lengkungan dan bertemu di tengah.
2. Kubah Cloister
Penampang horizontalnya mempertahankan bentuk poligonal. Jadi, belum sepenuhnya berbentuk setengah bola.
3. Kubah Melengkung
Inilah mungkin yang bisa disebut sebagai kubah dengan rusuk dari generasi awal. Lengkungan rusuknya tidak bertemu di titik tengah namun menyisakan ruang kosong di pusat. Contoh masjid dengan model kubah ini adalah Masjid Agung Cordoba di Spanyol yang berdiri sejak abad 10.
4. Kubah Geodesik
Kubah ini memiliki struktur seperti bola namun struktur bola ini dibentuk oleh rangka berbentuk jaring segitiga. Model ini dikembangkan oleh Buckminster Fuller, seorang arsitek Amerika pada tahun 1940-an.
5. Kubah Bawang
Ciri khas kubah ini memiliki tinggi yang lebih besar nilainya dari pada lebarnya. Kesannya terlihat ramping dan lancip ke atas. Kubah model ini banyak ditemukan di Rusia.
6. Kubah Oval
Sesuai namanya, kubah ini dari sisi rancangannya memiliki bentuk yang oval.
Itulah beberapa model dari jenis kubah, sobat. Apakah masih ada yang lain selain di atas ? Ada pastinya. Jenis dan bentuknya menyesuaikan dari kebutuhan. Ada yang berupa jaring-jaring saja atau ada pula seperti piring. Hanya saja, jenis kubah yang ada di atas mungkin lebih umum digunakan dalam arsitektur bangunan besar seperti tempat peribadatan.(*)